 |
| Foto : Direktur Ekskutif ARC Indonesia, Baihaki Siraj |
lensajatim.id Banyuwangi- Akurat Research & Consulting Indonesia (ARC Indonesia) memaparkan hasil Surveinya terkait Pilkada Kabupaten Banyuwangi 9 Desember 2020 mendatang.
Menurut Direktur Eksekutif ARC Indonesia, Baihaki Siraj, ada hal yang menarik dalam hasil survei yang digelar 21-27 April 2020, yaitu kemunculan dr. Taufik Hidayat sebagai Top of Mind,yaitu responden diwawancara secara spontan dengan kuisioner terbuka. dr. Taufik bersaing dengan Yusuf Widiyatmoko yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Banyuwangi.
" Hal yang menarik dalam hasil survei kami ini pada Top Of Mindnya, kita sodorkan pertanyaan secara spontan tanpa menyebutkan nama, hasilnya Yusuf Widiyatmoko 19,62 %, sedang dibawahnya ada dr Taufik Hidayat 14,73%," tukas Baihaki dalam rilis yang diterima redaksi. Jumat (03/07/2020).
Baihaki menjelaskan, tak hanya di Top of Mind, tapi popularitas dan elektabilitas dr Taufik juga dibawah Yusuf. Di Popularitas kata Baihaki, secara berurutan, Yusuf Widiyatmoko 22,22 %, dr. Taufik Hidayat 12,96%, Ma'mullah Harun 7,41 %, Teddy Anugrah 3,70%, Ipuk Fiestiandani 0,93%, Joni Subagio 0,93%. " Tapi masyarakat yang belum mengenal Bakal Calon Bupati juga masih tinggi yaitu 51,85%," tandas Baihaki.
Kemudian pada elektabiltias, lanjut Baihaki, Yusuf Widiyatmoko 20,37%, dr. Taufik Hidayat 17,59%, Joni Subagio 10,19%, Teddy Anugrianto 7,41%, Ipuk Fiestiandani 6,48 % dan sebesar 37,96% menyatakan tidak tau.
Selain itu, berdasar hasil survei yang dilakukan ARC Indonesia, tingkat pengetahuan publik atau masyarakat Kabupaten Banyuwangi atas pelaksanaan Pilkada tahun ini cukup tinggi, yaitu mencapai 52,78 %. Sedang potensi partisipasi publik dalam gelaran Pilkada mendatang sangat tinggi 95,37 %, artinya antusiasme publik terhadap gelaran Pilkada sangat tinggi.
Survei yang dilakukan ARC Indonesia menggunakan metode multistage Rondon sampling, dengan jumlah sample 400 responden dengan margin error +/- 5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Dan Quality Control sebanyak 20 persen dari total responden yang dipilih secara acak dihubungi kembali untuk konfirmasi dan verifikasi. (Hady/Lil)
Komentar