Webinar Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur |
lensajatim id Surabaya- Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil, dan Menengah (UKM) Provinsi Jawa Timur, Mas Purnomo Hadi mengajak untuk membela dan membeli produk UKM, terutama produk UKM Jawa Timur.
Ajakan tersebut disampaikan saat menjadi Keynote Speaker dalam acara Talkshow “Strategi KUKM Dalam Rangka Penguatan Ekonomi Melalui Peran Serta Generasi Milenial". Senin (14/12/2020).
Purnomo mengaku, hal itu sebagai upaya membantu pelaku UKM dalam menjalankan dan memajukan usahanya. Utamanya di masa pandemi Covid 19. " Dan saya berharap ada tindak lanjut dari kegiatan Webinar ini," tandasnya.
Ia juga menyampaikan bila para pelaku usaha tidak bisa bekerja sendiri tanpa ada mitra. Rembug nyekrup menyatukan para pelaku UKM dengan menerapkan 5 program bersama2 di masa pandemi, transisi dan menuju adaptasi kebiasaan baru, bergandeng tangan, berikan masukan untuk kegiatan yang akan datang.
Pihaknya juga beruapaya untuk mewujudkan apa yang menjadi Visi-Misi dari Gubernur Jawa Timur, mewujudkan cita-cita Nawa Bakti Satya melalui Jatim Berdaya, Dinas Koperasi dan UKM Prov. Jatim melaksanakan berbagai kegiatan a.l : OPOP Jatim, Millenial Job Center - MJC, East Java Super Coridor – EJSC di 5 Bakorwil dst.
Purnomo berpesan agar UKM dapat memanfaatkan Klinik KUKM utk menambah ilmu, memasarkan produk melalui 2 Galeri, Paviliun Smesco di Jakarta, 26 KPD ( Kantor Perwakilan Dagang ) Jawa Timur di provinsi lain.
Narasumber dalam kegiatan ini a.l : Trusti Dhian Henartiwi - Kadin Jatim, Shinta Henti Saputra - MJC dan Nesya Anggi Puspita - UKM Berprestasi Kategori Handycraft ( CEO CV Grandis Home ).
Paparan Trusti Dhian Henartiwi – Peran KADIN Dalam Mendorong Generasi Milenial Menjadi Motor Penggerak UMKM, menyarankan kepada UKM untuk melibatkan generasi milenial yang lebih paham IT dan kreatif untuk ikut memasarkan produk UKM.
“Mari Pengusaha Indonesia menuju masa depan cemerlang, satukan niat dan langkah demi Indonesia sejahtera, maju bersama KADIN”, demikian pesan penutup Trusti.
Berikutnya Shinta Henti Saputra - MJC
Bagaimana Angkatan Kerja Muda Harus Bertahan ?
Alih Pekerjaan dengan mencoba peluang bisnis baru atau pekerjaan sampingan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi;
Pemanfaatan Platform Digital
Sektor industri yang mengalami peningkatan
Menjadi pekerja lepas ( freelancer )
“Sudah saatnya angkatan kerja muda sebagai wajah bangsa untuk bangkit dan membuat dobrakan baru. Angkatan kerja muda perlu berkolaborasi dan berinovasi dengan memanfaatkan kemajuan teknologi. Berdiam dan pasrah menunggu bantuan bukanlah pilihan, kesadaran pribadi dan alih pekerjaan adalah jalan”, pesan Shinta.
Nesya Anggi Puspita - CEO CV Grandis Home
Bahan baku yang digunakan seperti bambu, klobot, kayu dan lainnya adalah yang mudah di dapat di sekitar. Telah mempekerjakan 30 -40 ibu – ibu warga sekitar dan dapat dikerjakan di rumah. Produk Grandis Home telah diekspor ke Korea Selatan dan Belanda.
“Saat Pandemic penjualan kita boleh turun, tapi Pandemic ini adalah saat yang paling tepat untuk mempersiapkan diri berlari kencang setelahnya”.
“Kesempatan belum tentu datang dua kali, saat kesempatan itu datang, pastikan kita dan perusahaan kita sudah siap”, Nesya berikan semangat. (Red)
Komentar