Tangkap Layar Seminar Nasional Universitas Terbuka Surabaya. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Surabaya- Pandemi Covid-19 telah merubah banyak hal dalam kehidupan kita, termasuk proses belajar di perguruan tinggi. Meningkatnya penggunaan gawai dan jaringan internet selama pembelajaran daring nampaknya bukan hal yang baru bagi mahasiswa Universitas Terbuka (UT) Surabaya. Sebagai salah satu Unit Pelaksana Pendidikan Jarak Jauh dibawah naungan UT dengan mahasiswa yang jumlahnya besar, mencapai 17.604 di 2022, UT Surabaya telah menunjukkan eksistensinya sebagai perguruan tinggi yang mengedepankan proses belajar terbuka dan jarak jauh, serta telah menunjukkan bahwa belajar secara daring adalah hal yang mudah dilakukan.
Pada era peralihan masa pandemi menuju endemi, perekonomian mulai pulih dan seluruh lini masyarakat akan menghadapi babak baru dalam persaingan dunia kerja yaitu di masa pasca pandemi Covid-19. Pentingnya hal ini kemudian diangkat oleh UT Surabaya sebagai tema seminar nasional yaitu “Membangun SDM Unggul dalam Menghadapi Tantangan Dunia Kerja Pasca Pandemi Covid-19” yang dilaksanakan pada Rabu, 18 Mei 2022, sebagai rangkaian acara Wisuda Daerah Daring UT Surabaya, dibawah arahan Dr. Suparti, M.Pd., Direktur UT Surabaya.
Dalam seminar berskala nasional ini, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, BBA, MBA, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif membahas tentang bagaimana bidang pariwisata dan ekonomi kreatif telah mempersiapkan diri untuk membangun perekonomian di Indonesia pada peralihan masa pandemi menuju endemi.
Selanjutnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang kali ini diwakilkan oleh Ir. Aris Darmansyah Edisaputra, M.Eng. - Staf Ahli Bidang Transformasi Birokrasi, sekaligus Plt. Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderisasi Beragama, menyampaikan lebih jauh bahwa strategi-strategi yang dapat digunakan agar generasi usia produktif di Indonesia mampu bersaing pada dunia kerja pasca pandemi harus dimaksimalkan terutama melalui pendidikan.
Prof. Paulina Pannen, M.LS., Kepala Unit Pengembangan Pembelajaran Dalam Jaringan Indonesia Universitas Terbuka menambahkan bahwa perguruan tinggi adalah ujung tombak dalam penyelenggaran pendidikan berkualitas yang dapat mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia agar mampu memajukan bangsa dalam berbagai bidang.
Dalam cakupan kesiapan SDM di skala regional, Drs. H. Maidi, S.H., M.M., M.Pd yang adalah Wali Kota Madiun memberikan contoh nyata bahwa salah satu stakeholder penting dalam peningkatan kualitas SDM disuatu daerah adalah pemerintah daerah itu sendiri. Sehingga kebijakan daerah, harus mampu mendukung lulusan perguruan tinggi agar mampu mengaktualisasikan ilmu yang dimiliki guna mengembangkan daerahnya masing-masing.
Dalam sambutan pembukanya, Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D. Rektor Universitas Terbuka juga telah menyampaikan betapa pentingnya kehadiran UT untuk menyediakan pendidikan tinggi negeri yang murah, mudah dijangkau, dan berkualitas agar mampu meningkatkan kualitas SDM di Indonesia, sehingga kita dapat bersaing dari secara global.
Acara seminar ini diikuti tidak hanya peserta dari Jawa Timur, namun dari berbagai kabupaten dan kota di Indonesia. Para peserta seminar juga antusias mengajukan pertanyaan, karena topik yang diangkat sangat dekat dengan apa yang sedang terjadi di kehidupan kita dan akan kita hadapi di masa pasca pandemi nanti. Dengan seminar ini, UT Surabaya berharap dapat memberikan kontribusi lebih banyak bagi masyarakat dan mendukung penyiapan SDM yang unggul dalam pemulihan perekonomian bangsa serta berbagai bidang pada masa pasca pandemi.( Ditulis oleh: Dewi Wardah M.R. (Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, UT).
Komentar