Banser PC GP Ansor Kabupaten Aceh Selatan saat mengawal haul Abuya Syeckh Muda Waly Al-Khalidi yang ke- 64 di Dayah Darussalam Al-Waliyah, Labuhan Haji, Aceh Selatan. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id Tapaktuan - Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Kabupaten Aceh Selatan, lakukan pengawalan Haul Abuya Syeckh Muda Waly Al-Khalidi yang ke- 64 di Dayah Darussalam Al-Waliyah, Labuhan Haji, Aceh Selatan pada Selasa (16/05/2023).
Berdasarkan pantauan di lapangan, Ansor-Banser Aceh Selatan dan Aceh Barat Daya (Abdya) dikerahkan untuk mengawal Haul dari pagi hingga sore demi menjaga ulama-ulama Aswaja yang hadir di acara tersebut.
Diketahui, Abuya Syeckh Muda Waly Al-Khalidi sendiri merupakan Bapak Pendidikan Aceh dan ulama nasionalis, yang telah banyak melahirkan ulama dan cendikiawan di Aceh hingga hari ini.
Ketua Ansor Aceh Selatan, Muhammad Ridho Agung mengatakan, kader Ansor-Banser Aceh Selatan dan Abdya yang terbaik kami utus untuk mengawal acara haul tersebut dengan jumlah 30 personil yang tersebar di beberapa titik.
“Haul Abuya adalah momen emas dalam mengkampanyekan pentingnya eksistensi dayah bagi masyarakat Aceh dan juga merupakan sebagai modal pendidikan moral bangsa," katanya menjelaskan, Selasa (16/05/2023).
Lebih lanjut, Muhammad Ridho menjelaskan, Ansor-Banser merupakan banom dari Nahdlatul Ulama yang bertugas untuk merevitalisasi nilai, tradisi, internalisasi Aswaja dan sifatur Rasul.
“Karena nama Ansor itu sendiri di ambil dari nama sahabat Rasullah Anshar yang terkenal sebagai penjaga, pelindung Nabi Muhammad SAW dan Islam Ahlusunnah wal jama’ah” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Ansor Aceh Selatan, Azhar menyebutkan, kehadiran Ansor-Banser adalah untuk mengabdi kepada ulama-ulama Aswaja yang mulia dengan ikhlas tanpa mengharap apapun kecuali ridha Allah SWT semata.
“Kami hanyalah anak bangsa yang menghibahkan jiwa dan raga kami untuk mengabdi kepada NU, Ulama Aswaja dan Indonesia” tutup Azhar. (Zi/Red)
Komentar