Tim Relawan G25 Indonesia saat menyalurkan bantuan untuk Mbah Muni'a di Larangan Pamekasan. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Pamekasan- Tim Relawan Gerakan Dualima Indonesia atau G25 Indonesia terus menyisir perkampungan yang ada di pelosok desa di Kabupaten Pamekasan. Itu dilakukan untuk menyalurkan bantuan kepada mereka yang kurang beruntung secara ekonomi, utamanya lansia yang tidak produktif.
Bantuan Paket Sembako dari G25 Indonesia untuk Mbah Muni'a |
Kali ini, tim relawan yang terdiri dari lima orang dari G25 Indonesia Cabang Pamekasan mengirimkan bantuan untuk Mbah Muni'a (67 tahun), warga Dusun Buddagan 1, Desa Larangan Luar, Kecamatan Larangan, Pamekasan, Jawa Timur, Minggu (02/06/2024).
Menurut Afifuddin, Ketua G25 Indonesia Cabang Pamekasan bantuan yang diberikan berupa bantuan paket sembako seperti beras, minyak, gula, dan kebutuhan dapur lainnya.
" Karena beliau ini sudah tidak produktif, jadi bantuan yang kami berikan berupa program Special Social Charity, bantuannya berupa paket sembako," jelas pria yang akrab disapa Afif kepada media, Selasa (04/06/2024).
Afif menuturkan, kalau Mbah Muni'a ini tinggal sendirian. Suaminya sudah lama meninggal, sedangkan anaknya dua meninggal dan satu anak laki-lakinya sudah berkeluarga dan tidak tinggal bersamanya.
" Beliau ini juga tidak bekerja, hanya mencari rumput tiap hari untuk dua ekor sapi yang dipelihara, tapi bukan milik sendiri, sapinya milik H. Idris. Kebutuhan sehari-hari beliau kadang dari anaknya, kadang juga dari tetangganya," ungkapnya.
" Semoga bantuan yang diberikan oleh G25 Indonesia bisa bermanfaat, meringankan beban hidup beliau," pungkas Afif.
Komentar