Laily Vitria Adhitama dan Badrul Calon Ketua Jatim PAK. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Surabaya- Forum Penyuluh Anti Korupsi Provinsi Jawa Timur periode 2022-2024 atau biasa disebut dengan Jatim PAK akan segera mengakhiri masa jabatannya. Hal itu terungkap dengan akan segera dilaksanakannya Rapat Koordinasi dan Evaluasi (RAKOREV) tahun 2024.
" Iya benar, Insyaallah kita akan menggelar Rakorev tanggal 13 September 2024. Setelah itu langsung pemilihan ketua yang baru," jelas Badrul Al Razi, Ketua Jawa Timur Penyuluh Anti Korupsi kepada media, Rabu (11/09/2024).
Menurut pria yang akrab disapa Badrul ini, organisasi Jatim PAK merupakan kepanjangan tangan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI di Jawa Timur yang berdiri sejak 24 Desember 2019.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun media, terkait sosok yang akan menjadi Ketua Forum Penyuluh Anti Korupsi Jawa Timur atau Jatim PAK periode 2024-2026 banyak nama figur yang beredar. Santer kabar dua nama yang diprediksi akan menjadi kandidat kuat adalah Badrul (ASN Inspektorat Daerah Kabupaten Sumenep), dan Laily Vitria Adhitama (ASN Inspektorat Provinsi Jawa Timur.
Selain dua nama tersebut, nama-nama lain yang beredar diantaranya Eko Prasetyo (Irban dan Dumas Inspektorat Daerah Kabupaten Jombang), ada dari kalangan akademisi yaitu Dr. Sayekti asal Jombang, serta Dr. Dewi Ambarwati asal Malang.
Tugas dari Penyuluh Anti Korupsi ini setidaknya ada tiga seperti yang disampaikan oleh Wakil Ketua KPK RI yaitu, pertama penyuluh anti korupsi diharapkan mampu memberikan advokasi kepada masyarakat.
Kemudian yang kedua adalah tugas untuk mencegah terjadi korupsi di wilayah masing-masing, dan yang ketiga adalah meningkatkan integritas masyarakat di wilayah masing-masing.
Komentar