Aditya Muslim, A.Md.Kep. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Bangkalan- Aditya Muslim, A.Md.Kep. Pemuda kelahiran Bangkalan Madura Jawa Timur (10 Maret 1991). Seorang pelawak tunggal, penyiar radio, aktor, dan pengusaha. Kerap disapa Tretan oleh para fans nya, tretan sendiri memulai karirnya dari ajang Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim ketiga pada 2013.
Tretan merupakan alumni Universitas Muhammadiyah Surabaya, di program studi D-3 Keperawatan. Setelah lulus tretan bekerja di rumah sakit sebagai seorang perawat di Surabaya.
Pada saat mengikuti Stand Up Comedy, tretan tereliminasi di babak 6 besar. Bersamaan dengan Praz Teguh dan Arif Aliansyah yang merupakan pelawak tuggual juga, sama seperti tretan. Meraka mulai membentuk trio pelawak tunggal yang bernama Overacting pada tahun 2014.
Kemudian, tretan menjadi seorang konten kreator YouTube yang memiliki nama akun Tretan Universe. Dari sinilah nama Tretan Muslim Mulai melejit, dari konten-kontennya di YouTube. Dan dengan kreatifitas Tretan Muslim, dia berhasil membuat Kerjasama dengan artis-artis lain seperti Coki.
Bersama Coki Ia membentuk sebuah kelompok komedi lucu yang diberinya nama Majelis Lucu Indonesia. Disitu Tretan dan Coki mengahdirkan sosok pendakwah Husein Ja’far Al Hadar.
Tak habis sampai disitu Tretan Kembali berinovasi, kali ini Ia berhasil membuka usaha barunya yang dia sendiri beri nama Bebek Carok. Namanya itu Ia ambil dari makanan Khas daerah asalnya yakni Madura dan tak lupa diberi sedikit taburan budaya di nama usahanya itu.
Tretan juga telah melepas masa lajangnya pada tahun 2019 lalu usai menikahi Rinda Rizqi Viani Permatasari sebagai istri tercintanya. Kini Tretan menjadi salah satu Pengusaha muda yang penuh akan prestasi dan dedikasi.
Hal ini tentunya menambah citra positif untuk Pulau Madura, dan berhasil mengundang banyak generasi muda di Madura untuk menjadi pengusaha muda seperti Tretan Muslim. Bahkan tidak sedikit juga yang mengikuti jejak Tretan Muslim sendiri.
Melalui beliau, generasi muda di Madura mulai terbuka pola pikirnya, karena dari Tretan Muslim, generasi muda jadi lebih mengetahui bahwa kesuksesan tidak semuanya tentang ilmu, pengetahuan atau pengalaman. Tetapi juga harus diiringi dengan tekad yang kuat, dan keinginan untuk meraih mimpi tersebut.
Semoga untuk kedepan lebih banyak lagi tokoh-tokoh yang menjadi kebanggaan Madura, selain sebagai motivator namun juga sebagai ikon di Madura. Untuk membuktikan bahwa Masyarakat di Madura memiliki potensi dan juga kemauan untuk menjadi sukses.
(Penulis : Moh. Ali Sabri, Febiana Putri, Joan Putra Pratama, Putri Camelia)
Komentar