Pak No Mendapat Bantuan Jaring dari G25 Indonesia

Baca Juga

G25 Indonesia saat memberikan bantuan jaring kepada Pak No di Keleyan Socah Bangkalan. (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Bangkalan- Pak No (60) tahun, warga Lamongan yang sudah sekitar 24 tahun merantau  dan menetap di wilayah tambak-tambak Desa Keleyan Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Madura ini benar-benar menjadi perhatian khusus dari Yayasan Gerakan Dualima Indonesia atau G25 Indonesia. 

Terbukti, setelah pada Rabu (20/12/2024) lalu, Pak No mendapat bantuan berupa program Spesial Social Charity yaitu bantuan berupa sembako dan beberapa kebutuhan lainnya, kali ini G25 Indonesia kembali memberikan bantuan untuk Pak No. 

Dengan didampingi oleh beberapa pegawai Kecamatan Socah, relawan G25 Indonesia memberikan bantuan berupa Jaring untuk menangkap ikan, Kamis ( 26/12/2024).

" Kali ini kami bantu lagi Pak No, bantuan kedua ini berupa jaring sebagai alat tangkap ikan,"jelas Dasuki Rahmad, Ketua Umum G25 Indonesia kepada media, Sabtu (28/12/2024).

Bantuan itu diberikan, karena jaring milik Pak No yang biasa digunakan menangkap ikan di sekitar tambak hilang. Sehingga G25 Indonesia memberikan bantuan jaring baru, agar Pak No bisa mencari ikan lagi.

" Dari hasil cari ikan itu Pak No bisa dapat uang kisaran 30-50 ribu dan beliau gunakan untuk kebutuhan sehari-hari," tambah Rian Pandhi Pranata, salah satu Relawan G25 Indonesia. 

Pandhi lalu menceritakan bahwa untuk merealisasikan bantuan tersebut, Relawan G25 Indonesia harus melewati jalan setapak. " Semoga bantuan ini bermanfaat," tukasnya. (Fiq/Had).