 |
| Abdul Muhaimin Iskandar, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat dalam sebuah acara. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Jakarta- Video viral di media sosial seorang anak SD Yayasan Abdi Sukma di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) berinisial MI (10 tahun) yang dihukum mengikuti pembelajaran dengan duduk di lantai karena menunggak pembayaran SPP selama tiga bulan mendapat banyak respon.
Tidak tanggung-tanggung, salah satunya respon itu datang dari Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar. Ia meminta warga yang kesulitan membayar biaya sekolah melapor kepada pemerintah.
"Kalau ada masalah, sampaikan kepada pemerintah, baik ke pemerintah daerah, pemerintah pusat. Pasti akan kita carikan solusi," ujar pria yang akrab disapa Cak Imin ini di Jakarta, Sabtu (11/1/2025).seperti dikutip Antara.
Cak Imin menyampaikan hal tersebut untuk menanggapi video rekaman yang viral di media sosial mengenai anak yang dihukum duduk di lantai lantaran belum membayar SPP di Medan, Sumatera Utara.
Ia mengungkapkan pendidikan dasar dan menengah merupakan fokus pemerintah sehingga setiap masalah yang dihadapi masyarakat akan dicarikan solusi.
"Tidak ada pendidikan dasar menengah yang tidak kita berikan solusi. Saya jamin Presiden Prabowo sudah berkomitmen. Semua masalah yang dihadapi rakyat akan kita atasi," ujarnya.
Ia juga mendorong guru yang memberikan hukuman tersebut diberi edukasi agar mengetahui tindakan pemberian hukuman tersebut salah.
"Guru ini harus diberi edukasi oleh kepala dinas, oleh Pak Menteri Pendidikan," tandasnya. (Antara).
Komentar